sudah menjadi rutinitas saya bersama istri mengadakan kemping, sedangkan lokasi kemping kami kali ini penuh pertimbangan karena kami ingin lokasi yang tidak terlalu jauh dan tidak mahal alias murah meriah. Setelah mencari dan mempertimbangkan akhirnya kami menemukan lokasi camp yang bagus, searching sedikit kamipun menemukan kontak yang dapat dihubungi. Dapatlah kontak dan kami banyak bertanya tentang lokasi camp sampai harga terbilang murah, tanpa pikir panjang sepertinya ini tempat yang cocok yaitu Panorama Alam Camping Ground yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).

Berangkatlah kami pada 9-10 Maret 2019 bertepatan dengan hari sabtu dan minggu. Seperti biasa kami berangkat pagi sekali sehabis shubuh langsung memacu kendaraan karena di jam ini jalanan masih sangat sepi dan udara masih segar. Namun sangat disayangkan cuaca sedikit tidak mendukung, hujan terus membasahi kami sepanjang perjalanan dari rumah hingga Bogor.

Oh iya, rute yang kami lalui melewati rute ke arah curug ciputri tenjolaya bogor yaitu BTM - Ciapus - Curug Luhur - Tenjolaya - Gunung Bunder. Namun ketika akan sampai di curug ciputri kami lurus dan ketemu persimpangan yang nantinya lurus ke arah Pamijahan dan ke kanan ke Cinangneng dan kami mengambil arah lurus ke Pamijahan dari sini terus ikuti jalan saja dan nanti ketemu pertigaan, nah pertiggaan inilah pertemuan bila kalian melalui rute Dramaga IPB. Selanjutnya dari pertigaan ini kita belok kiri dengan jalan menanjak hingga akhirnya kami sampai pada gerbang hijau yang bertuliskan selamat datang di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Dari gerbang tersebut tidak jauh kita akan sampai pada gerbang loket, di sini kita harus mengeluarkan uang sebesar Rp.15.000/orang + Rp.7.500 untuk 1 motor dan ini tidak termasuk biaya camping. Setelah semua pembayaran selesai dan tiket telah ditangan, dan dari sini kami melanjutkan perjalanan yang mana sebagian jalan ada yang sudah dibeton, aspal dan juga ada yang rusak. kanan kiri pohon pinus yang sedap dipandang mata dan juga melewati berbagai curug diantaranya curug cihurang, curug batu ampar, curug ngumpet 1, kawah ratu, curug pangeran, curug ngumpet 2(kondang) dan masih banyak lainnya.



Akhirnya kami sampai di gerbang Panorama Alam camping ground, jalan yang dilalui menuju tempat camp sangat menanjak sampai2 motor kami tidak kuat dan terpaksa istri saya turun. Tapi bila tidak ingin diatas Panorama Alam juga menyediakan tempat camp tidak jauh dari gerbang masuk dan areanya cukup lumayan tapi beda dengan di atas yang sangat luas. Sampai di atas lokasi camp ternyata hanya kami yang ngecamp..(wow sangat senang karena merasa milik sendiri tempat seluas itu tapi sangat seram sekali ketika malam tiba).

 
Cari lokasi yang enak akhirnya kami menemukan tempat yang mana tenda kami menghadap ke gunung salak serta wisata ranggon hiils dan juga dekat dengan toilet. Untuk Panoram Alam Camping Ground sendiri memiliki area camp yang sangat luas, kamar mandi ada 6 dibagi menjadi 3 untuk laki-laki dan 3 untuk wanita, di sini juga tersedia dapur untuk memasak serta listrik 24 jam jadi kalian tidak perlu khawatir untuk mengecas HP. Lokasi camp Panorama Alam juga berdekatan dengan curug Balong Endah. Oh iya, untuk biaya camp dikenakan Rp.25.000/orang + Rp.10.000 untuk ke curug.

 
 

 


 


Selesai mendirikan tenda dan makan siang, kami melanjutkan ke curug. Ketika kami sampai di curug ternyata sudah banyak pengunjung. Curug Balong Endah berdekatan dengan curug pangeran dan curug ngumpet 2 (kondang). Sedangkan Curug Balong Endah memiliki air yang  cukup jernih sehingga bisa melakukan underwater photography untuk kalian yang suka foto dibawah air. Sedangkan kedalaman curug ini tidak telalu dalam di salah satu bagian sisi curug, namun sangat disarankan untuk berhati-hati bagi kalian yang tidak bisa berenang jangan berenang di bawah curugnya karena sangat dalam. Bila kalian telah selesai bermain air di lokasi curug juga tersedia tempat mengganti pakaian dan bagi kalian yang ingin melakukan ibadah sholat juga tersedia musholla. kami tidak menyadari asik bermain air sampai lupa waktu dan tak terasa waktu sudah mulai sore menjelang malam, bergegaslah kami kembali ke tenda.







Menjelang malam kami mempersiapkan makan malam, namun sangat disayangkan ketika kami hendak manyantap makanan tiba-tiba hujan turun dan terpaksa kami masuk kedalam tenda untuk menghabiskan makanan malam kami. Setelah selesai ternyata hujan juga belum berhenti malah ditambah angin yang cukup kencang hingga menerpa tenda sampai terangkat, dan kejadian ini berlangsung hingga pagi hari. Dengan adanya kejadian ini kami hanya bisa berdiam tidak ada yang bisa kami lakukan di dalam tenda hingga akhirnya kami tertidur.

Pagi hari waktunya santai di hammock dengan cuaca yang masih agak sedikit mendung sambil menikmati lagu, udara yang sejuk serta pemandangan yang indah. 

Kondisi ini benar-benar membuat kami santai dan tidak ingin meninggalkan tempat ini. Namun semua itu harus kami sudahi, waktulah yang membuat kami harus kembali ke rumah untuk melakukan aktivitas kerja seperti hari biasanya. Yang terpenting buat saya Panorama Alam camping ground ini benar-benar nyaman, tempatnya asik untuk santai, toilet bersih dan air banyak, keamanan yang selalu terkontrol selama 24 jam, dan biaya yang dikeluarkan sangat murah, pokoknya tidak ada penyesalan untuk camp di Panorama Alam. Bila kalian ingin rasakan datang aja langsung, oh iya…bila kalian juga ingin bertanya-tanya tentang lokasi camp ini silakan hubungi penjagannya PAK AGUNG 0857 1079 3979 orangnya ramah dan asik.

Inilah sedikit cerita kami di Panorama Alam camping ground, semoga bermanfaat. Kami berharap semoga tempat camp ini selalu terjaga keindahan alamnya, airnya, kesejukannya…….See you again Panorama Alam Camping Ground!!!!!